Nabung Dulu buat Masuk SSB
Kevin Muhammad Ridwan Foto: Sportiplus.com
SEJAK kecil, Kevin Muhammad Ridwan tahu arti perjuangan. Sempat tak diizinkan orangtua main bola, bek tengah SSB Asad 313 ini menabung agar bisa masuk SSB. Perjuangannya berbuah manis.
Pepatah kuno banyak jalan menuju Roma dan belajar sampai ke Negeri China dikenal sejak dulu. Didengungkan pertama sejak puluhan tahun silam. Jauh sebelum Kevin hirup udara pertama di muka bumi. Bahkan, boleh jadi, Kevin pun belum pernah dengar langsung pepatah kuno itu.
Meski begitu, apa yang dilakoni Kevin segaris lurus dengan substansi inti pepatah kuno itu. Demi salurkan hasrat dan bakatnya main bola, ia tak lantas mati akal atau patah semangat meski harus hadapi penolakan orangtua. Ia meretas jalan sendiri.
Tak ingin patah karena tak beroleh izin orangtua, Kevin kuatkan tekad buat tetap geluti sepakbola. Ia sisihkan uang jajan dan tekun nabung. Dari uang tabungan itu, ia bisa mendaftar masuk SSB. Keteguhan hati dan pilihan sikapnya sungguh tak sia-sia.
Ibarat pepatah kuno banyak jalan menuju Roma dan belajar sampai ke Negeri China, Kevin pun dapatkan manfaat positif dari kiatnya. Belakangan, ke-2 orangtuanya buka pintu. Mereka mulai beri dukungan kepada sang putra. Dan, dari perjuangannya, Kevin kini boleh berbangga. Ia jadi bek tengah andalan SSB Asad 313 yang melesat ke Brasil berkat torehan prestasinya di Tanah Air.
Buat Kevin, sepakbola memang bukan sekadar hobi. Anak semata wayang pasangan Mamat Ahdi dan Elin Herlina ini ngebet jadi pesepakbola profesional. Sejak kecil, ia ngotot masuk SSB. Sebaliknya, sang ibu hanya ia fokus sekolah dan main bola cukup sebagai hobi. "Makanya, buat masuk SSB, saya harus nabung," tutur Kevin.
Kevin mulai nabung saat berusia 7 atau ketika ia duduk di kelas 1 SD. SSB Dacibar adalah wadah pertama yang dijajaki Kevin. Empat tahun ia menimba ilmu di salah 1 SSB di Bandung, Jawa Barat, itu. Per 12 Oktober 2013, ia beralih ke SSB Asad 313 di Purwakarta, Jabar.
Langkah dan perjuangan Kevin tak sia-sia. Bersama SSB Asad 313, ia raih gelar juara putaran final nasional Aqua Danone Nations Cup (DNC) 2014 Indonesia. Kevin dan skuad SSB Asad 313 pun berhak wakili Indonesia di putaran final dunia DNC 2014 Brasil. Buat Kevin, itulah mimpi yang jadi kenyataan.
Kevin menukas, "Brasil? Saya tak pernah bayangkan bisa pergi ke negara tuan rumah putaran final Piala Dunia 2014 itu. Saya bangga dan bersyukur dapat kesempatan lihat langsung Cristo Redentor (patung Yesus terbesar di dunia) dan museum-museum di Brasil."
Kevin sadar tugas utamanya di Brasil bukan buat jalan-jalan. Karenanya, ia tetap fokus geluti persiapan SSB Asad 313. Kevin dkk bertekad memenangi putaran final dunia DNC 2014. Ia mengaku beruntung SSB Asad 313 kini dibesut Jacksen F Tiago, salah 1 pelatih idolanya.
Kevin juga idolakan Djajang 'Djanur' Nurdjaman, pelatih kepala Persib Bandung. Maklum, ia kelahiran Bandung. Sejak kecil, ia pendukung setia Persib. Tim Pangeran Biru menang atau kalah, ia tetap jadi bagian dari sebegitu banyak pecintanya.
Kevin & Data Diri
Nama lengkap: Kevin Muhammad Firdan
Kelahiran: Bandung, Jawa Barat, 1 Juli 2002
Posisi: Bek tengah
Nama orangtua: Mamat Ahdi (Ayah) & Elin Herlina (Ibu)
Hobi: Berenang
Pemain idola: Bio Paulin, Vladimir Vujovic, Carles Puyol
Pelatih idola: Djajang Nurdjaman, Jacksen F Tiago
Makanan favorit: Nasio goreng, martabak
Minuman favorit: Jus strowberi
Kevin & Karier
2009-2013: SSB Dacibar
2013-....: SSB Asad 313
Kevin & Prestasi
Juara putaran regional Aqua DNC 2014 Jawa Barat
Juara putaran final nasional Aqua DNC 2014 Indonesia