"Buah Komitmen & Kerja Keras"
JERMAN ukir sejarah hebat. Mereka jadi tim pertama Eropa yang juarai Piala Dunia di Benua Amerika. Joachim Loew sebut sukses itu berkat komitmen dan kerja keras semua elemen Der Panzer.
Jerman memang layak jadi juara Piala Dunia 2014 Brasil. Der Panzer catatkan diri sebagai kontestan tak terkalahkan di waktu normal 90 menit hingga 2 babak extra time laga putaran final Piala Dunia 2014 Brasil. Torehan itu cuma bisa dijejaki Belanda yang akhiri kompetisi dengan rebut urutan 3 setelah bekap Brasil 3-0.
Jerman juga jadi tim paling produktif sepanjang putaran final Piala Dunia 2014 Brasil. Skuad besutan Loew jaringkan 18 gol dari 7 laga sejak fase grup hingga final. Mereka gusur Brasil dari puncak daftar tim tersubur di Piala Dunia yang dihelat sejak 1930. Koleksi gol mereka kini mencapai 224 gol atau lebih banyak 3 gol dari Brasil.
Jerman pun jadi tim pertama Eropa yang mampu juarai Piala Dunia di benua Amerika. Prestasi itu dilengkapi Miroslav Klose dengan jadi bomber paling tokcer di Piala Dunia. Ia koleksi 16 gol sepanjang bela Der Panzer di Piala Dunia. Ia lampaui perolehan Ronaldo da Lima (Brasil) yang rangkai 15 gol. Lalu, Manuel Neuer terpilih sebagai peraih Adidas Golden Glove, penghargaan buat Kiper Terbaik Piala Dunia 2014 Brasil.
Loew jadi sosok paling penting di balik sukses Jerman di Piala Dunia 2014 Brasil. Didukung skuad solid dan penuh kualitas, mantan asisten Juergen Klinsmann ini akhiri 24 tahun penantian Jerman sejak juarai Piala Dunia 1990 Italia dengan mengalahkan Argentina 1-0 lewat gol penalti Andreas Brehme. Mahkota juara yang disambar di Brasil adalah yang ke-4 buat Jerman setelah 1954, 1974, 1990.
Loew ungkap sejumlah poin terkait sukses besar Jerman di Brasil. Berikut petikannya seperti dirangkum www.sportiplus.com dari berbagai sumber:
Kiat apa saja yang Anda lakukan dalam upaya membangun kembali kedigdayaan sepakbola Jerman?
Yang pasti, puncak prestasi kami di Brasil bukan datang tiba-tiba. Kami nikmati kebanggaan luar biasa ini setelah bekerja keras bertahun-tahun. Tim ini dibangun sejak 10 tahun lalu dengan komitmen kuat. Kami bekerja sama dengan baik dan saling menghormati. Yang memulai semua ini adalah Juergen Klinsmann. Saya melanjutkan dan mengembangkan fundamen yang dibangun Klinsmann.
Anda puas?
Bukan cuma puas, tapi juga terharu dan bangga. Saya percaya prestasi di Piala Dunia 2014 Brasil ini membuat seluruh bangsa kami senang. Apalagi, kami ciptakan sejarah baru sebagai tim Eropa pertama yang juarai Piala Dunia di Benua Amerika. Buat saya, dari 7 laga yang kami lewati dengan baik sejak fase grup hingga final, kami memang tunjukkan jatidiri sebagai tim terbaik di Piala Dunia 2014 Brasil. Sekali lagi, Jerman bukan cuma juara, melainkan juga yang terbaik.
Seperti apa penilaian Anda atas penampilan para pemain?
Yang pertama, saya berterima kasih atas segala upaya dan komitmen para pemain. Saya juga berterima kasih kepada semua pihak dan fans yang tak henti dukung perjuangan kami. Yang ke-2, saya harus sebut dengan tegas kalau para pemain Jerman selalu tampil dengan penuh semangat dan kesungguhan. Kami tampil sebagai sebuah tim yang kedepankan soliditas. Faktor itu menyempurnakan kapasitas teknik setiap pemain Jerman.
Taklukkan Argentina 1-0 di final, Jerman jadi juara sekaligus tim pertama Eropa yang memenangi mahkota Piala Dunia di Benua Amerika...
Ini momen luar biasa. Semua bangga dengan pencapaian kami di Brasil. Semua tunjukkan peran penting dalam rangkaian sukses ini. Saya tahu Presiden dan Kanselir Jerman hadir langsung di stadion ketika kami bertarung melawan Argentina. Itu apresiasi tak terhingga bagi kami di lapangan. Semua warga Jerman pasti bangga dan antusias menyambut prestasi bersejarah ini.
Bagaimana cara Anda lecut motivasi para pemain selama berjuang di putaran final Piala Dunia 2014 Brasil?
Prinsip yang selalu saya kedepankan kepada para pemain adalah mendorong mereka mantapkan kepercayaan diri dan terus tampil dengan kemampuan terbaik. Saya minta mereka berikan lebih, lebih, dan lebih dari yang pernah mereka berikan. Saya juga minta mereka bermain sebagai sebuah kesatuan. Tak ada bagian yang tak penting dalam skuad kami. Berbekal pemahaman itulah mereka hadapi lawan demi lawan dengan mantap.
Gol Mario Goetze di babak II extra time jadi penentu kemenangan 1-0 Jerman atas Argentina di final. Pendapat Anda tentang Goetze?
Ia luar biasa, bahkan ajaib. Ia tak pernah mengeluh meski saya lebih sering menempatkannya sebagai pemain pengganti. Gol vitalnya di final melawan Argentina jadi bukti talenta hebat dan sikap sportif Goetze.
Loew & Data Diri
Nama lengkap: Joachim Loew
Kelahiran: Schoenau, Jerman, 3 februari 1960
Tinggi: 183 cm
Posisi semasa aktif jadi pemain: Gelandang
Loew & Karier
Pemain
Yunior
....-....: TuS Schoenau 1896
....-....: FC Schoenau
....-....: Eintracht Freiburg
Senior
1978-1980: SC Freiburg
1980-1981: VfB Stuttgart
1981-1982: Eintracht Frankfurt
1982-1984: Karlsruher SC
1985-1989: SC Freiburg
1989-1992: FC Schaffhausen
1992-1994: FC Winterthur
1994-1995: FC Frauenfeld
Pelatih
1994: FC Winterthur (yunior)
1994-1995: FC Frauenfeld
1995-1996: VfB Stuttgart (asisten)
1996-1998: VfB Stuttgart
1998-1999: Fenerbahce
1999-2000: Karlsruher SC
2001: Adanaspor
2001-2002: FC Tirol Innsbruck
2003-2004: FK Austria Wien
2004-2006: Jerman (asisten)
2006-....: Jerman