Waspadai Bahaya Sinar Ultraviolet
(Foto: Sportiplus)
JANGAN remehkan bahaya sinar ultraviolet. Tak cuma kanker, sinar ultraviolet juga bisa jadi peyebab penuaan dini.
JANGAN remehkan bahaya sinar ultraviolet. Tak cuma kanker, sinar ultraviolet juga bisa jadi peyebab penuaan dini.
Anda mungkin sering mendengar kalau Anda butuh perlindungan dari sinar matahari. Ini tentu saja benar. Sebab, sinar matahari punya efek berbahaya bagi kulit. Bisa menyebabkan penuaan dini kulit, kanker kulit, kulit terbakar, dan sejumlah problem lain.
Paparan radiasi ultraviolet dari sinar matahari berkontribusi terhadap gejala penuaan dini kulit. Banyak perubahan kulit yang umumnya diyakini karena faktor usia seperti keriput dan mudah iritasi. Itu sebenarnya juga akibat paparan radiasi UV berkepanjangan.
Ultraviolet adalah 1 dari 3 jenis radiasi sinar matahari. Dua lainnya adalah inframerah (yang memberikan panas) dan cahaya yang terlihat.
Radiasi ultraviolet dibagi 3 jenis menurut panjang gelombangnya. UVA punya gelombang terpendek (100-290 nm), UVB bergelombang sedang (290-320 nm), dan UVC bergelombang terpanjang (320-400 nm). Makin panjang gelombang sinar UV, makin besar dampak kerusakan yang ditimbulkannya.
Perlindungan dari radiasi ultraviolet berlebihan sangat penting bagi kesehatan Anda. Berikut tips dari saya yang dapat membantu Anda terhindar dari bahaya sinar UV:
1. Carilah tempat teduh. Hindari lakukan kegiatan luar ruangan di siang atau sore hari (khususnya pada pukul 10:00 sampai 15:00).
2. Kenakan kemeja lengan panjang, celana panjang, sarung tangan, topi bertepi lebar atau payung. Hindari pakaian tipis yang tembus radiasi. Bila gunakan payung, pilihlah payung berbahan tidak tembus cahaya.
3. Gunakan pelembab (lotion) tabir surya dan ulangi penerapannya beberapa kali sesuai petunjuk pada label. Pilihlah tabir surya spektrum luas dengan faktor perlindungan matahari (SPF) minimal 15. Tabir surya tidak memberi perlindungan penuh sehingga jangan terlalu lama di bawah terik sinar matahari meski Anda gunakan tabir surya.
4. Pakailah kacamata hitam yang menyaring radiasi ultraviolet. Mata Anda tidak punya pertahanan alami terhadap matahari. Kerusakan mata dari sinar UV dapat menyebabkan katarak. Penggunaan kacamata hitam dapat membendung lebih dari 95% radiasi UVA.
5. Berikan perlindungan ekstra pada bayi dan anak-anak. Kulit bayi dan anak-anak lebih sensitif dibandingkan kulit orang dewasa sehingga mereka butuh perlindungan ekstra jika keluar di bawah terik matahari buat waktu yang lama.
Anak-anak harus memakai topi, pakaian lengan panjang, dan celana panjang. Bila Anda menerapkan tabir surya pada anak, pastikan sudah meliputi bagian-bagian tubuh mereka yang paling rawan, termasuk tangan, telinga, wajah, dan leher. Hindari gunakan tabir surya pada bayi.
Sekilas Tentang Penulis
Nama: dr Hari Darmawan
Kelahiran: Depok, 6 Oktober 1989
Lulusan Universitas Tarumanagara Jakarta. Kini jalani program internsif dokter Indonesia di Puskesmas Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat